Esaunggul.ac.id, Jakarta Barat, Kabar membanggakan kembali datang dari salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Esa Unggul Dwi Rahayu Pitri. Mahasiswa Fikom angkatan 2015 ini menjadi salah satu punggawa dari skuad Softtenis Indonesia yang berlaga diajang “The 4th Agel World Tour Soft Tennis Championships” di Pattaya, Thailand, 7-11 Juni 2018.
Dalam ajang tersebut, Fitri turun dibeberapa kelas di ajang Soft Tennis Championships yakni Kelas Mix Double, double putri dan beregu Putri. Dari ketiga kelas tersebut, Kelas Mix Double berhasil mendapatkan medali emas, untuk kelas Double Putri mendapatkan peringkat ketiga dan beregu putri mendapatkan juara kedua.
Secara keseluruhan Tim Soft Tenis Indonesia berhasil memboyong lima medali emas, tiga perak, dan lima perunggu dari turnamen internasional. Selain itu, Tim Softtenis Indonesia bertengger di podium tertinggi kategori beregu putra turnamen yang diikuti peserta dari enam negara (Thailand, Indonesia, Filipina, Jepang, Kamboja dan India) ini.
Selain lewat Dwi Rahayu Pitri Skuad Merah Putih yang akan membela Indonesia pada Asian Games 2018 itu mendulang emas melalui ayunan raket Elbert Sie di nomor tunggal putra, pasangan ganda putra Prima Simpatiaji/Irfandy Hendrawan, dan ganda campuran Elbert Sie/Dwi Rahayu Pitri, serta tunggal putri yunior U-18 atas nama Anna Kawengian.
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pesti Martuama Saragi mengatakan Hasil uji coba diajang World Tour Soft Tennis Championships Thailand, membuat tim Softtenis makin percaya diri menyongsong gelaran utama, Asian Games 2018 di Palembang, Agustus nanti. Turnamen yang berlangsung di kawasan wisata Pattaya di Negeri Gajah Putih itu mengakhiri program uji coba pemusatan latihan nasional (pelatnas) Soft Tenis menjelang Asian Games 2018, yang sejak awal tahun ini, Prima Simpatiaji dan kawan-kawan telah melakoni uji coba di berbagai kejuaraan internasional di Nakhon Ratchasima (Thailand), Hiroshima (Jepang) dan Frankfurt (Jerman).
Sebelumnya Dwi Rahayu Pitri menjadi salah satu atlet yang diboyong oleh Tim pelatnas Indonesia untuk mengikuti Turnament Soft Tenis di Jerman. Dari ajang tersebut, Dwi berhasil menguasai arena The 11th Soft Tennis German Open 2018 di Frankfurt, Jerman. Dalam turnamen yang digelar mulai tanggal 1 hingga 3 Juni itu, pasukan Merah Putih sukses mendulang enam medali emas, lima perak, dan empat perunggu.
Mudah-mudahan kedepannya, Dwi Safitri Rahayu berhasil membawa nama baik Indonesia di ajang internasional melalui Softtenis, dan tentunya membawa nama baik kampus baik secara nasional maupun internasional.